Diabetes Tipe 5 pada Anak: Ancaman Baru yang Perlu Diwaspadai

Kasus diabetes pada anak kini semakin kompleks. Selain diabetes tipe 1 dan 2 yang sudah dikenal, muncul istilah diabetes tipe 5 yang mulai menarik perhatian para ahli kesehatan anak. Apa sebenarnya diabetes tipe 5 ini?

Diabetes tipe 5 memiliki dua bentuk utama: diabetes akibat kekurangan gizi (malnutrition-related diabetes) dan MODY (maturity onset diabetes of the young), yaitu jenis diabetes langka yang diturunkan secara genetik.

Banyak orang tua hanya mengaitkan diabetes dengan konsumsi gula berlebihan. Padahal, kekurangan gizi juga dapat menyebabkan gangguan serius pada produksi insulin pada anak. Pola konsumsi gula yang meningkat pada anak-anak, terutama dari makanan dan minuman kemasan, juga menjadi perhatian. Konsumsi gula berlebih dapat memicu gangguan metabolisme sejak dini dan meningkatkan risiko diabetes jangka panjang.

Meskipun tidak langsung menyebabkan diabetes tipe 5, asupan gula berlebihan dapat memperburuk kondisi anak yang rentan atau memiliki riwayat genetik. Dalam jangka panjang, kelebihan gula dapat merusak pankreas dan menyebabkan komplikasi seperti gangguan penglihatan dan kerusakan ginjal.

Pada anak yang mengalami kekurangan gizi kronis, diabetes tipe 5 dapat muncul akibat terganggunya perkembangan pankreas. Jika sejak kecil gizi anak kurang, pankreas sebagai "pabrik insulin" tidak dapat berkembang maksimal. Kondisi ini dikenal sebagai malnutrition-related diabetes dan masuk dalam kategori severe insulin-deficient diabetes (SIDD), yaitu kondisi di mana tubuh tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup, tanpa adanya resistensi insulin seperti pada diabetes tipe 2.

Sementara itu, MODY adalah bentuk langka diabetes yang disebabkan oleh mutasi gen tunggal dan diturunkan secara autosomal dominan. Artinya, jika salah satu orang tua mengidap MODY, anak memiliki peluang 50 persen untuk mewarisinya.

Seringkali, MODY disalahartikan sebagai diabetes tipe 1 atau 2 karena gejalanya mirip, padahal mekanismenya berbeda. Tanpa tes genetik, MODY bisa tidak terdeteksi. Gejala MODY biasanya muncul secara perlahan dan tidak seberat diabetes tipe lain. Anak tidak langsung memerlukan insulin dan kadar gula darah meningkat stabil sejak usia muda. Salah satu tanda khasnya adalah riwayat diabetes lintas generasi dalam keluarga, dan tidak adanya keton dalam urine, yang berbeda dengan diabetes tipe 1.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk mewaspadai faktor risiko dan gejala diabetes pada anak, serta berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.

Scroll to Top