Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) mengambil langkah revolusioner dengan merancang program naturalisasi ambisius. Lebih dari seratus pemain keturunan Vietnam yang bermain di berbagai liga Eropa menjadi incaran utama untuk memperkuat tim nasional, dari level senior hingga kelompok usia muda.
Keputusan ini dipicu oleh kekalahan telak 0-4 dari Malaysia pada Kualifikasi Piala Asia 2027. VFF bertekad untuk segera berbenah dan meningkatkan kualitas tim The Golden Stars.
Media lokal Vietnam mengkonfirmasi program naturalisasi besar-besaran ini. Kriteria pemilihan pemain sangat ketat. Prioritas utama adalah pemain yang aktif di liga-liga Eropa. VFF menargetkan pemain kelahiran antara tahun 1992 hingga 2013, yang berarti mereka akan memperkuat timnas senior dan berbagai tingkatan usia muda.
Program naturalisasi ini diawasi ketat oleh pelatih kepala Kim Sang-sik, ahli teknis VFF, dan staf pelatih Timnas Vietnam. Mereka secara aktif memantau dan memperbarui daftar pemain keturunan potensial. Dua nama yang mencuat sebagai target awal adalah Kenneth Schmidt dan Bung Meng Freimann.
Kenneth Schmidt, bek berdarah Vietnam, saat ini bermain untuk Hannover 96 di Bundesliga 2 Jerman. Sementara itu, Bung Meng Freimann, bek tengah muda berbakat, memperkuat FC Luzern di Swiss.
Namun, para pemain ini tidak bisa langsung membela The Golden Stars. Mereka wajib bergabung dengan liga domestik Vietnam terlebih dahulu sebelum proses naturalisasi dapat dilanjutkan. Aturan ini menunjukkan komitmen VFF untuk mengintegrasikan pemain naturalisasi ke dalam ekosistem sepak bola Vietnam secara menyeluruh.
