Xabi Alonso Terapkan Aturan Besi di Real Madrid: Kerja Keras atau Tidak Sama Sekali!

Xabi Alonso, pelatih baru Real Madrid, langsung tancap gas dengan memberikan peringatan keras kepada seluruh pemain. Menggantikan Carlo Ancelotti, Alonso membawa filosofi permainan yang menekankan pada intensitas tinggi dan semangat juang tanpa kompromi.

Alonso, yang sukses mengantarkan Bayer Leverkusen meraih gelar Bundesliga, kini menargetkan untuk meneruskan kejayaan Real Madrid. Dengan kontrak berdurasi tiga tahun, pria berusia 43 tahun ini ingin membangun tim yang solid dengan penguasaan bola yang dominan, pressing ketat, dan hasrat besar untuk mencetak gol.

Dalam sesi latihan perdananya, Alonso langsung menerapkan standar tinggi. Menjelang kompetisi pertama mereka di Piala Dunia Antarklub 2025, para pemain dituntut untuk memberikan yang terbaik.

"Siapapun yang tidak mau berlari dan berjuang di lapangan, tidak akan mendapat tempat di tim," tegas Alonso, seperti yang diungkapkan oleh sumber internal klub.

Aturan ini berlaku bagi semua pemain, termasuk bintang-bintang utama seperti Kylian Mbappe. Alonso menginginkan persaingan sehat di dalam tim, di mana setiap pemain harus membuktikan diri secara konsisten untuk mendapatkan kesempatan bermain. Dengan aturan besi ini, Alonso berharap dapat memacu semangat para pemain dan membawa Real Madrid menuju kejayaan.

Scroll to Top