Iran Ungkap Rahasia Regenerasi Cepat Pejabat Usai Serangan Israel

Jakarta – Duta Besar Iran, Mohammad Boroujerdi, mengungkapkan kunci utama kemampuan Iran dalam merespon cepat pembunuhan pejabat-pejabatnya oleh Israel. Menurutnya, Ayatollah Ali Khamenei mampu dengan sigap menunjuk pengganti karena program kaderisasi yang telah berjalan selama 47 tahun terakhir.

Boroujerdi menjelaskan bahwa pemerintah Iran telah mempersiapkan para pejabat militer dan politisi melalui pelatihan intensif di berbagai lembaga negara. "Kami telah terlatih untuk menghadapi situasi sulit. Kaderisasi telah menjadi bagian integral dari sistem pemerintahan kami," ujarnya.

Ia menekankan bahwa pembunuhan satu, sepuluh, atau bahkan seratus pejabat oleh Israel tidak akan menghentikan perlawanan Iran. Setelah serangan yang menewaskan sejumlah tokoh penting, termasuk Kepala Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) Hossein Salami dan Kepala Staf Angkatan Bersenjata Mohammad Bagheri, Khamenei segera menunjuk Mohammad Pakpour dan Abdolrahim Mousavi sebagai pengganti.

Bahkan, serangan terbaru Israel yang menewaskan komandan markas Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) Khatam Al Anbiya, Ali Shadmani, tidak membuat Iran goyah. Regenerasi cepat ini membuktikan efektivitas program kaderisasi yang telah lama diimplementasikan.

Boroujerdi meyakinkan bahwa Iran selalu memiliki pengganti yang siap mengisi posisi-posisi penting, baik di bidang militer maupun politik, berkat persiapan dan pelatihan yang matang selama hampir lima dekade.

Scroll to Top