Setelah merengkuh gelar juara Liga 1, Persib Bandung menghadapi tantangan yang lebih berat. Bobotoh, sebutan untuk suporter Persib, sangat berharap pelatih Bojan Hodak tidak meninggalkan tim. Kehadiran Hodak sangat krusial, terutama setelah Persib kehilangan sejumlah pemain pilar usai menjuarai Liga 1 2024-2025.
Hodak dianggap sebagai tokoh kunci di balik kesuksesan Persib dalam dua musim terakhir. Ia berhasil mencetak banyak rekor bagi Maung Bandung. Kehilangan Hodak akan menjadi pukulan besar bagi Persib, terutama di tengah upaya perombakan tim. Dikhawatirkan, Persib akan kehilangan arah tanpa kehadiran sosok sentral seperti Hodak.
Di tengah dinamika keluar masuk pemain, Hodak dipuji karena kemampuannya menjaga tim tetap kompetitif dan konsisten di papan atas. Saat ini, Hodak masih memiliki kontrak satu musim lagi bersama Persib hingga 2026. Bobotoh berharap ia bisa terus melatih Persib dan menjadi legenda klub.
Hodak menyadari tekanan yang dihadapi pelatih sepak bola. Ia mengakui bahwa pekerjaan pelatih akan terasa lebih mudah saat tim meraih kemenangan. Namun, ketika tim mengalami kekalahan, kritikan pedas akan bermunculan. Menurutnya, hal ini merupakan bagian dari risiko pekerjaan sebagai pelatih.
Hodak menyadari bahwa masa depannya di klub akan sangat bergantung pada hasil yang diraih tim. Saat hasil buruk datang, desakan untuk mundur akan semakin kuat.
Saat ini, Hodak fokus untuk bekerja maksimal bagi Persib, membangun kembali kekuatan tim, dan berusaha mempertahankan gelar juara. Manajemen klub sepakat untuk melakukan regenerasi pemain, mengingat Persib memiliki skuad tertua saat menjuarai musim lalu.
Hodak menekankan pentingnya mempertahankan pemain yang ada, mendatangkan pemain yang dibutuhkan, dan memperbaiki posisi yang perlu diperkuat. Ia menyadari bahwa tugas ini tidaklah mudah dan membutuhkan banyak pertimbangan.
