Kembalinya Batman dalam jagat sinema DC Universe (DCU) yang baru, di bawah arahan James Gunn, menjadi salah satu proyek yang paling dinantikan. Film berjudul The Brave and the Bold ini menjanjikan interpretasi Dark Knight yang berbeda dari sebelumnya, menghadirkan sosok Bruce Wayne yang belum pernah dilihat oleh para penggemar.
Namun, proses menghadirkan Batman baru ini bukanlah perkara mudah. James Gunn mengungkapkan bahwa pengembangan karakter Bruce Wayne menjadi tantangan utama bagi tim kreatif. Menemukan formula yang tepat untuk karakter yang sudah sangat ikonik ini ternyata lebih rumit daripada memulai cerita dari awal.
Dengan segudang versi Batman yang telah muncul di berbagai media, tim penulis harus cermat dalam menyeleksi elemen-elemen yang akan dipertahankan dan yang akan diperbarui. Tujuannya adalah menciptakan sosok Batman yang tetap familiar bagi penggemar setia, namun juga mampu menarik perhatian penonton baru.
Fokus utama adalah memastikan Batman versi DCU ini memiliki motivasi dan konflik internal yang mendalam. Hubungannya dengan Damian Wayne, sang Robin dalam The Brave and the Bold, akan menjadi inti cerita. Film ini tidak hanya akan menampilkan aksi Batman sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, tetapi juga perjuangannya sebagai ayah yang menghadapi tantangan dalam mendidik putranya yang memiliki masa lalu kelam. Pendekatan ini menjanjikan dinamika emosional yang kompleks dan segar bagi karakter Batman yang sudah melegenda.