Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, ditemani Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, melakukan ziarah ke makam Presiden Pertama Sukarno (Bung Karno) di Blitar, Jawa Timur. Gibran memanjatkan doa di pusara Bung Karno yang dipimpin oleh juru kunci makam, Kahfi Annezar.
Kunjungan ziarah Gibran ke makam Sukarno ini berlokasi di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. Setelah berdoa, Gibran menabur bunga di makam Bung Karno sebagai bentuk penghormatan dan mengenang jasa-jasa Bung Karno dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Usai ziarah, Gibran melanjutkan agenda kunjungan kerjanya di Kota Blitar.
Menanggapi ziarah Gibran ke makam Sukarno, Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat menyatakan bahwa siapa pun diperbolehkan berziarah ke makam Bung Karno asalkan dilakukan dengan hati yang tulus. "Silahkan saja. Bung Karno adalah milik seluruh bangsa Indonesia," ujarnya.
Djarot menegaskan tidak ada larangan bagi siapa pun untuk berziarah ke makam Bung Karno. "Tentunya dengan hati yang tulus ikhlas ya," tambahnya.
Politikus PDIP Guntur Romli juga menyampaikan pendapat serupa. Menurutnya, Gibran hanyalah salah satu dari sekian banyak orang yang berziarah ke makam Bung Karno. "Bung Karno adalah Bapak Bangsa, bapak kita semua," kata Guntur Romli.
Ia mengingatkan agar ziarah tersebut tidak dipolitisasi. "Siapapun bisa berziarah ke makam Bung Karno, tentu saja harus menjaga tatakrama penziarahan, jangan dipolitisir," pungkasnya.
