Komika Tretan Muslim memberikan klarifikasi terkait isu pendepakan King Abdi dari bisnis kulinernya, Bebek Carok. Melalui video di kanal YouTube pribadinya, Tretan meluruskan kabar yang beredar dengan menyertakan bukti rekaman suara yang menunjukkan King Abdi secara sukarela mengundurkan diri.
Tretan menjelaskan bahwa keputusan menggunakan resep istrinya, bukan resep King Abdi, menjadi salah satu pemicu. "Saat pertemuan final, disepakati resep yang dipakai adalah resep istri saya. Mungkin saat itu Queen (King Abdi) sedang tidak enak pikiran, sehingga memutuskan untuk mundur dari tim Bebek Carok," ungkap Tretan.
Dalam video tersebut, Tretan menyertakan cuplikan rekaman suara King Abdi yang berdurasi 19 detik. Dalam rekaman tersebut, King Abdi terdengar berkata, "Ya wis enggak apa-apa, aku akan menerima itu semua, dan saya, untuk menyelamatkan harga diri saya, karena saya sudah tahu semua ceritanya, dan saya menyatakan izin untuk mundur dan tidak ikut campur, dan saya jangan dikasih bagian apa pun dari Bebek Carok."
Tretan merasa perlu membuka sebagian isi rekaman tersebut untuk meredam polemik yang muncul setelah pernyataan King Abdi di sebuah podcast. Sebelumnya, King Abdi mengaku merasa dikhianati dalam bisnis kuliner yang belakangan diketahui adalah Bebek Carok.
Meskipun ada perbedaan narasi, Tretan tidak keberatan jika King Abdi ingin mengklaim konsep visual restoran. Namun, ia tetap menekankan bahwa resep Bebek Carok bukanlah berasal dari King Abdi.
King Abdi sendiri merupakan sosok penting dalam dunia kuliner kreatif. Finalis MasterChef Indonesia Season 10 ini dikenal sebagai kreator konsep, konsultan pengembangan produk, dan arsitek branding untuk berbagai bisnis kuliner milik selebritas, seperti Dadar Beredar milik Babe Cabita, Sego Tempong Negoro milik Vicky Nitinegoro, dan Nasi Kulit Maigun milik Ivan Gunawan.
