Gawat! Ribuan Remaja Indonesia Terinfeksi HIV, Kurangnya Edukasi Jadi Penyebab Utama

Kementerian Kesehatan RI mencatat angka yang mengkhawatirkan: hingga Maret 2024, sekitar 2.700 remaja berusia 15-19 tahun di Indonesia terdiagnosis Human Immunodeficiency Virus (HIV). Fakta ini menyoroti urgensi penanganan masalah kesehatan reproduksi di kalangan generasi muda.

Penyebab utama dari tingginya angka infeksi ini adalah minimnya informasi yang mereka miliki. Kurangnya edukasi seksual dan pemahaman norma agama menjadi celah bagi perilaku berisiko. Banyak remaja tidak menyadari bahaya yang mengintai, serta bagaimana cara mencegah penularan HIV.

Kelompok yang rentan terinfeksi meliputi pekerja seks, pengguna narkoba suntik, transgender, dan laki-laki yang berhubungan seks dengan laki-laki (LSL).

HIV, atau Human Immunodeficiency Virus, menyerang sistem kekebalan tubuh. Penting untuk memahami bahaya HIV dan bagaimana cara mencegahnya agar generasi muda Indonesia dapat terlindungi.

Scroll to Top