TEHERAN – Ketegangan antara Israel dan Iran kembali memanas setelah Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengumumkan bahwa militer mereka telah berhasil melenyapkan seorang tokoh penting Iran, Saeed Izadi. Serangan tersebut dikabarkan terjadi di sebuah apartemen di kota Qom.
Izadi, yang menjabat sebagai komandan senior, dituding bertanggung jawab atas pendanaan dan penyediaan senjata bagi Hamas menjelang serangan 7 Oktober lalu. Katz menyatakan bahwa keberhasilan ini merupakan prestasi besar bagi intelijen Israel dan Angkatan Udara, menegaskan bahwa Israel akan terus mengejar musuh-musuhnya.
Siapa Sebenarnya Saeed Izadi?
Saeed Izadi adalah sosok penting dalam Pasukan Quds, sebuah cabang dari Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) yang berfokus pada operasi di luar negeri. Ia dikenal sebagai kepala Korps Palestina di dalam Pasukan Quds IRGC.
Izadi memiliki peran krusial sebagai penghubung utama antara Iran dan Hamas. Ia berperan dalam mengkoordinasikan dukungan Teheran untuk kelompok-kelompok bersenjata Palestina, khususnya dalam hal mempersenjatai dan membiayai Hamas. Israel mengklaim bahwa Izadi turut berperan dalam mengatur serangan multi-front terhadap Israel yang berujung pada peristiwa 7 Oktober.
Sebelumnya, pada April 2024, Izadi dikabarkan selamat dari serangan udara Israel yang menargetkan konsulat Iran di Damaskus, Suriah. Serangan tersebut menewaskan beberapa komandan tinggi Pasukan Quds. Hingga saat ini, IRGC belum memberikan konfirmasi resmi terkait kematian Izadi.