Anggota Komisi I DPR RI, Syamsu Rizal MI, melakukan kunjungan kerja ke Kantor Telkom Regional 7 Makassar untuk membahas peningkatan akses internet, khususnya bagi pelaku UMKM. Kunjungan tersebut berlangsung pada Kamis, 17 April 2025.
Dalam pertemuan itu, Syamsu Rizal yang akrab disapa Deng Ical, menyampaikan aspirasi masyarakat terkait pemerataan akses internet. Ia menyoroti masih banyaknya wilayah, termasuk di Sulawesi Selatan, yang mengalami blank spot. Menurutnya, akses internet yang memadai sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat di era digital.
"Jangankan di luar sana, di sini (Sulsel) saja masih banyak desa yang blank spot," ujarnya di hadapan jajaran Telkom.
Deng Ical menekankan perlunya sinergi antara berbagai pihak untuk mempercepat realisasi pemerataan akses internet. Ia mencontohkan peran DPR dalam mendorong dan mengatasi hambatan birokrasi agar internet dapat menjangkau hingga ke pelosok desa.
Executive Vice Presiden PT Telkom Indonesia Divisi Regional V, Amin Subagio, menyambut baik kunjungan tersebut. Ia menyampaikan apresiasi atas perhatian Komisi I DPR RI terhadap isu ketahanan dan literasi digital. Amin juga menyebutkan bahwa Telkom merasa terinspirasi dan terbantu dengan dukungan pemerintah dalam menata infrastruktur telekomunikasi, terutama di kawasan timur Indonesia yang memiliki potensi pertumbuhan besar.
Amin menambahkan, input dari Komisi I membuka peluang pertumbuhan yang signifikan dan akan menguntungkan masyarakat. Ia menekankan pentingnya peran pemerintah dalam menciptakan keseimbangan antara bisnis dan kesejahteraan masyarakat, mengingat banyaknya operator yang terlibat. Sinergi antar pihak diyakini dapat mewujudkan pemerataan akses internet, termasuk di daerah-daerah yang sulit dijangkau. Ia mencontohkan kerjasama Telkom dengan pihak lain dalam menyediakan jaringan di Papua Pegunungan.
Sebagai informasi, Komisi I DPR RI memiliki mitra kerja di berbagai bidang, termasuk Kementerian Komunikasi dan Informatika, yang memiliki peran strategis dalam pengembangan infrastruktur digital di Indonesia.