Tel Aviv, Israel – Serangan rudal dari Iran menghantam kota Tel Aviv dan Nes Ziona pada Minggu (22/6/2025), menyebabkan kerusakan parah di area pemukiman. Puluhan rumah mengalami kerusakan dan sejumlah warga terluka akibat serangan tersebut.
Lebih dari 20 rudal balistik ditembakkan oleh Iran, beberapa di antaranya berhasil melewati sistem pertahanan udara Israel, Iron Dome. Ledakan dahsyat menghantam kawasan pemukiman di Tel Aviv dan sekitarnya, memicu kepanikan dan kerusakan signifikan.
Di Nes Ziona, rumah-rumah warga hancur lebur akibat ledakan. Tim keamanan Israel segera mengevakuasi korban dan memeriksa kerusakan bangunan. Sementara itu, di pusat Tel Aviv, kompleks apartemen dan rumah-rumah mengalami retakan besar pada dinding, jendela pecah, dan beberapa bagian bangunan runtuh sebagian. Warga terpaksa mengungsi ke tempat penampungan darurat sambil menunggu perbaikan.
Dilaporkan, 16 warga terluka dalam serangan ini, termasuk dua anak di Tel Aviv yang dirawat di rumah sakit Ichilov. Sirene darurat meraung-raung selama serangan berlangsung, memaksa warga mencari perlindungan.
Serangan Iran ini merupakan respons langsung terhadap serangan udara Amerika Serikat ke fasilitas nuklir Iran di Fordow, Natanz, dan Esfahan sehari sebelumnya. Israel kini menghadapi tekanan besar untuk memperkuat pertahanan sipil dan melindungi warga dari ancaman lanjutan.
Fokus utama saat ini adalah pemulihan dan rehabilitasi pemukiman warga. Pemerintah setempat tengah menyusun paket bantuan dan kompensasi, serta mempercepat renovasi bangunan yang rusak. Perdana Menteri Israel mengecam serangan tersebut dan berjanji bahwa Iran akan bertanggung jawab penuh atas tindakan mereka.