Yuki Kato Bicara Soal Usia 30 dan Tekanan Pernikahan: "Bukan Sesuatu yang Menakutkan"

Aktris Yuki Kato blak-blakan mengenai pandangannya terhadap usia 30 tahun dan tekanan sosial yang kerap menyertai seputar pernikahan. Yuki mengungkapkan perasaannya saat menginjak usia kepala tiga, terutama mengenai statusnya yang masih lajang dan menjadi perhatian publik.

"Awalnya memang takut banget ya, merasa memasuki usia 30 itu terasa berat," ungkap Yuki.

Namun, seiring berjalannya waktu, ketakutan itu sirna. Yuki bahkan mengubah cara pandangnya mengenai usia dan pernikahan.

"Ternyata tidak seseram itu, justru aku ingin mengubah perspektif itu," lanjut Yuki.

Baginya, menjadi seorang wanita yang belum menikah di usia 30 bukanlah sebuah kesalahan atau sesuatu yang memalukan.

"Aku belum menikah di usia 30, kenapa? Apa yang menakutkan dari itu?" tanya Yuki.

Menurutnya, hal yang jauh lebih menakutkan adalah jika seseorang belum mampu mandiri dan mencintai diri sendiri.

"Tidak ada yang menakutkan. Yang menakutkan itu kalau kita tidak bisa hidup sendiri, tidak bisa mencintai diri sendiri, dan masih bergantung pada orang lain," jelas Yuki.

Mengenai masa depannya, Yuki mengaku masih memiliki banyak impian yang ingin dicapai dan ia sangat antusias untuk mengejarnya.

"Banyak sekali mimpi yang ingin diwujudkan. Aku tidak sabar untuk melakukan mimpi-mimpi itu," kata Yuki.

Yuki juga mengingatkan masyarakat untuk tidak menjadikan usia atau status pernikahan sebagai tolok ukur kebahagiaan.

"Jangan dijadikan patokan ya, karena menurutku jalan setiap orang berbeda-beda, alur setiap orang untuk menemukan jodoh dan melangkah ke pernikahan juga berbeda-beda," imbau Yuki.

Scroll to Top