Bintang Real Madrid, Jude Bellingham, melontarkan kritik pedas terhadap kualitas lapangan di Piala Dunia Antarklub 2025. Keluhannya muncul setelah merasakan langsung dampak buruknya dalam pertandingan yang ia lakoni.
Real Madrid, yang tergabung di Grup H bersama Red Bull Salzburg, Al Hilal, dan Pachuca, telah memainkan dua laga. Setelah bermain imbang 1-1 kontra Al Hilal, mereka berhasil meraih kemenangan 3-1 atas Pachuca. Bellingham sendiri menyumbangkan satu gol dalam kemenangan tersebut.
Namun, performa apiknya di Bank of America Stadium, North Carolina, tidak menghapus kekecewaannya. Bellingham secara terbuka mengkritik kondisi lapangan yang menurutnya sangat buruk.
"Saya tahu semua pemain merasakan hal yang sama, tetapi kondisi lapangannya sama sekali tidak bagus," ungkap Bellingham.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kondisi lapangan tersebut menyebabkan bola sulit bergulir dan memantul dengan baik. "Bola tertahan, sulit memantul. Tidak enak juga untuk lutut," tambahnya.
Bellingham berharap masalah ini menjadi perhatian serius bagi penyelenggara Piala Dunia 2026, yang akan digelar di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Ia menekankan pentingnya menjaga keselamatan pemain, selain menyuguhkan tontonan menarik bagi penonton. "Semoga ada yang menjadikannya bahan evaluasi untuk Piala Dunia tahun depan. Melindungi para pemain sama pentingnya dengan menyuguhkan hiburan ke penonton," pungkasnya.