Deretan Klub Eropa yang Terpaksa Turun Kasta Akibat Sanksi

Beberapa klub sepak bola Eropa mengalami nasib pahit karena terpaksa turun kasta akibat sanksi, meskipun secara performa di lapangan, mereka seharusnya aman dari degradasi. Masalah finansial dan pelanggaran regulasi menjadi penyebab utama.

Olympique Lyon menjadi klub terbaru yang merasakan getirnya degradasi. DNGC menjatuhkan sanksi ini karena masalah keuangan yang membelit klub berjuluk Les Gones tersebut. Padahal, mereka berhasil menduduki posisi keenam di Ligue 1 musim 2024/2025.

Sebelum Lyon, Elche juga mengalami hal serupa pada akhir musim LaLiga 2014/2015. Mereka terdegradasi ke Segunda Division karena gagal melunasi hutang pajak kepada otoritas Spanyol. Meskipun berada di posisi ke-14, yang seharusnya aman dari degradasi, masalah keuangan memaksa mereka turun kasta.

Rangers, salah satu klub raksasa Skotlandia, mengalami nasib lebih buruk. Meskipun finis di posisi kedua Liga Premier Skotlandia 2011/2012, mereka harus terdegradasi hingga divisi keempat akibat kebangkrutan dan penggelapan pajak.

Juventus, salah satu klub paling sukses di Italia, juga pernah merasakan pahitnya degradasi. Skandal pengaturan skor Calciopoli pada musim 2005/2006 membuat gelar Scudetto mereka dicabut dan mereka dihukum turun ke Serie B.

Olympique Marseille, yang pernah menjadi juara Liga Champions dan Ligue 1 pada musim 1992/1993, juga harus terdegradasi akibat sanksi. Kasus suap di pekan terakhir Ligue 1 musim itu, yang melibatkan presiden klub Bernard Tapie, menjadi penyebabnya. Tapie melakukan suap demi mengamankan gelar juara liga.

Scroll to Top