Harga CPO Naik Tipis di Tengah Ekspektasi Penurunan Produksi

JAKARTA, InfoSAWIT.com – Harga minyak sawit mentah (CPO) di pasar domestik menunjukkan tren positif. Pada perdagangan Kamis, 26 Juni 2025, PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) Inacom menetapkan harga CPO sebesar Rp13.550/kg. Angka ini mencerminkan kenaikan sebesar Rp50/kg atau sekitar 0,37% dibandingkan hari sebelumnya.

Untuk wilayah Dumai, harga CPO franco ditetapkan sama dengan harga KPBN, yaitu Rp13.550/kg. Sementara itu, harga CPO franco Teluk Bayur berada di level Rp13.420/kg, dan harga CPO franco Talang Duku dipatok sebesar Rp13.350/kg.

Di kancah global, harga CPO di Bursa Malaysia juga mengalami penguatan tipis. Kontrak acuan untuk pengiriman September 2025 tercatat naik RM18 per ton atau sekitar 0,45% menjadi RM3.983 per metrik ton (setara US$ 943,39) saat jeda perdagangan tengah hari. Kenaikan ini dipicu oleh ekspektasi penurunan produksi dan tingginya permintaan dari negara-negara pengimpor utama.

Para pelaku pasar kini menantikan rilis data pasokan dan permintaan dari Malaysian Palm Oil Board (MPOB) untuk bulan Juni, yang dijadwalkan pada 10 Juli mendatang.

Pergerakan harga minyak nabati lainnya di pasar global turut mempengaruhi dinamika harga CPO. Di Dalian, harga kontrak minyak kedelai dan minyak sawit masing-masing naik 0,38% dan 0,1%. Sebaliknya, harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade mengalami pelemahan tipis sebesar 0,27%.

Rincian Tender KPBN (Rp./Kg), Excld PPN periode Kamis (26/6/2025):

  • Franco Dumai Rp13.550-PAA
  • Franco Teluk Bayur Rp13.420-WNI
  • FOB Talang Duku Rp13.350-PAA
Scroll to Top