Bintang muda Paris Saint-Germain (PSG), Desire Doue, akan merasakan momen spesial saat timnya berhadapan dengan Inter Miami yang diperkuat Lionel Messi dalam babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. Laga yang dinanti-nantikan ini akan digelar di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta, pada hari Minggu, 29 Juni 2025.
Pertandingan ini akan menjadi ajang reuni emosional bagi Messi, yang pernah berseragam PSG pada periode 2021-2023. Selain itu, ia juga akan bertemu kembali dengan mantan pelatihnya di Barcelona, Luis Enrique, yang kini menukangi PSG.
Selama membela PSG, Messi berhasil mengantarkan klub tersebut meraih dua gelar juara Ligue 1 secara berturut-turut pada musim 2021/2022 dan 2022/2023. Sayangnya, ia belum mampu mempersembahkan trofi Liga Champions bagi tim asal Paris tersebut.
Menariknya, setelah kepergian Messi, PSG justru berhasil meraih gelar Liga Champions pada musim 2024/2025. Kesuksesan ini diraih berkat kontribusi sejumlah pemain muda berbakat, salah satunya adalah Desire Doue.
Performa apik Doue di lini depan PSG membuatnya kerap disebut-sebut sebagai penerus Messi di klub tersebut. Namun, pemain berusia 19 tahun ini menolak anggapan tersebut. Ia menegaskan bahwa dirinya hanya ingin menjadi dirinya sendiri.
Doue juga mengaku tidak merasa tertekan jelang laga melawan Inter Miami. Ia justru ingin menikmati pertandingan tersebut dan memberikan yang terbaik bagi timnya.
"Saya hanya mencoba bermain sepak bola seperti biasa, menikmati permainan saya. Dalam pertandingan besar seperti ini, yang terpenting adalah kegembiraan bermain. Semua orang memberikan 100 persen di lapangan, dan ketika Anda memiliki rekan setim yang bermain dengan sangat baik, itu sangat membantu," ungkap Doue.
Meski demikian, Doue tetap menaruh hormat yang besar kepada Messi. Ia mengungkapkan bahwa kapten timnas Argentina tersebut adalah idolanya sejak kecil.
"Dia telah menciptakan sejarah, dia adalah salah satu pemain terhebat sepanjang masa. Dia adalah pemain yang menginspirasi saya saat saya masih kecil, dan akan terus menginspirasi orang lain dalam 20, 30, 50 tahun mendatang, itu sudah pasti," pungkas Doue.