Perseteruan rumah tangga Baim Wong dan Paula Verhoeven memasuki babak baru. Kuasa hukum Baim Wong, Fahmi Bachmid, menyampaikan pernyataan tegas mengenai hak asuh anak dan batasan pertemuan Paula dengan Kiano dan Kenzo.
Menurut Fahmi, Pengadilan Tinggi Agama Jakarta telah memutuskan bahwa hak asuh kedua anak berada di tangan Baim Wong. Keputusan ini merupakan hasil banding setelah sebelumnya sempat ada kesepakatan pembagian waktu dua minggu antara kedua orang tua.
"Hak asuh anak di tangan Baim Wong," tegas Fahmi.
Lebih lanjut, Fahmi mengingatkan Paula Verhoeven bahwa ia hanya memiliki akses untuk bertemu anak-anak, bukan hak asuh penuh. Pertemuan pun harus mengikuti aturan yang berlaku. Baim Wong akan mengambil tindakan tegas jika Paula datang tanpa izin, terutama di tengah malam atau membawa anak-anak tanpa persetujuan.
"Itu kita usir. Gak boleh bawa anak tanpa izin, karena dia gak punya hak," ujarnya.
Fahmi juga menyoroti tindakan Paula yang mendatangi sekolah anak-anak. Ia menekankan agar Paula menghubungi Baim Wong terlebih dahulu sebelum menemui anak-anak di sekolah.
"Jangan ganggu anak sekolah. Mau ketemu? Ngomong dulu sama Baim. Gak bisa asal nyelonong," kata Fahmi.
Di sisi lain, Paula Verhoeven memberikan tanggapan yang lebih tenang. Ia berharap masalah ini dapat diselesaikan dengan baik demi kepentingan anak-anak.
"Semoga saya dan ayahnya anak-anak bisa jadi orang tua yang bijak dan selalu mengutamakan Kiano dan Kenzo," ucap Paula.
Meskipun hak asuh anak berada di tangan Baim Wong, Pengadilan Tinggi Agama Jakarta memutuskan bahwa Paula Verhoeven bukan istri nusyuz. Artinya, ia tetap berhak menerima nafkah iddah dan mut’ah pasca-cerai dari Baim Wong.