Aktor ternama, Reza Rahadian, memamerkan instalasi seni bertajuk Eudaimonia dalam program Spotlight di ArtJog 2025. Karya ini berhasil menyentuh hati sang ibunda, Pratiwi Widantini Matulessy, yang hadir langsung menyaksikan.
Reza mengungkapkan bahwa ibunya merasa sangat bangga melihat Eudaimonia, sebuah karya yang merepresentasikan perjalanan panjang kariernya. Sebelumnya, Reza juga telah merilis buku reflektif yang mengulas dua dekade dirinya di dunia seni peran.
"Mendengar bahwa sebagai seorang anak, paling tidak bisa membanggakan orang tua. Itu kayaknya cita-cita hampir semua anak," ujar Reza, terharu atas respon positif ibunya. Ia menceritakan bahwa ibunya bahkan meneteskan air mata karena memahami betul lika-liku perjuangannya sebagai aktor, hal yang mungkin tidak banyak diketahui publik.
Eudaimonia bukan hanya sekadar instalasi, melainkan sebuah ungkapan rasa syukur Reza atas kepercayaan dan dukungan yang ia terima selama berkarya di industri film. Dalam proses pembuatannya, Reza merenungkan kembali perjalanan panjangnya, termasuk kritik dan pujian yang ia terima dari penonton.
Memperingati dua puluh tahun berkarya, Reza ingin memberikan kontribusi positif kepada dunia seni. Baginya, menjadi ketua FFI dan menghadirkan karya di ArtJog adalah wujud nyata dari keinginan tersebut, alih-alih mencari keuntungan pribadi.
Eudaimonia menjadi bentuk ekspresi rasa syukur Reza, yang dipadukan dengan elemen video, foto, dan tulisan dalam satu ruangan khusus di Jogja National Museum (JNM). Pengunjung berusia 18 tahun ke atas dapat menyaksikan instalasi ini selama penyelenggaraan ArtJog 2025, dari 20 Juni hingga 31 Agustus 2025.
Dalam instalasi ini, Reza digambarkan menari secara intens tanpa busana, meluapkan emosi dan perasaannya selama berkarier. Suara-suara seperti "luka" dan "bahagia" menambah kedalaman makna karya tersebut. Kolaborasi dengan seniman ternama seperti Davy Linggar, Andra Matin, Garin Nugroho, Siko Setyanto, dan Kasimyn semakin memperkaya Eudaimonia.
Eudaimonia, yang dalam filsafat Yunani kuno berarti kebahagiaan sejati, menjadi representasi yang pas bagi perjalanan karier Reza Rahadian selama dua puluh tahun. Sebuah persembahan yang menyentuh, personal, dan penuh makna.
