Transfer Gyokeres ke Manchester United: Drama Memanas, Mogok Latihan Mengancam!

Transfer Viktor Gyokeres ke Manchester United menjadi sorotan utama di bursa transfer musim panas ini. Kisah transfer ini diwarnai ketegangan antara sang pemain dan pimpinan Sporting CP, dengan saling kirim pesan pribadi hingga ancaman untuk tidak ikut latihan.

Striker Swedia berusia 27 tahun ini memang sudah lama dihubungkan dengan kepindahan ke Premier League, dan kini Manchester United berada di posisi terdepan untuk merekrutnya. Namun, transfer ini semakin dramatis setelah komentar terbaru dari presiden Sporting CP, Frederico Varandas.

Dalam pertemuan umum klub, Varandas menyatakan bahwa Sporting tidak wajib menjual Gyokeres, tetapi mengakui bahwa "kemungkinan besar" sang pemain akan pergi. Ia menegaskan klub akan menghormati impian sang pemain dan tidak akan memaksakan klausul pelepasan penuh, namun menolak tawaran di bawah €84 juta (sekitar £71 juta).

Komentar ini kabarnya mengecewakan Gyokeres. Ia bahkan disebut telah mengirim pesan langsung kepada Varandas untuk mengungkapkan kekesalannya. Dalam pesannya, Gyokeres menyatakan keinginannya untuk menjelaskan situasi sebenarnya kepada publik, menolak untuk kembali ke Lisbon pada 6 Juli atau ikut latihan pramusim, dan merasa lelah secara mental dengan drama transfer yang berkepanjangan.

Sebelumnya, sempat beredar kabar tentang "kesepakatan verbal" bahwa Gyokeres bisa pergi jika ada tawaran £60 juta. Namun, Varandas membantah hal tersebut dan bersikeras pada harga yang lebih tinggi.

Manchester United sendiri telah memantau Gyokeres sejak lama. Laporan terbaru menyebutkan bahwa sang striker kini lebih terbuka untuk bergabung dengan Old Trafford, setelah sebelumnya dikabarkan lebih tertarik ke Arsenal. Dengan tahun fiskal baru dimulai pada 1 Juli, transfer ini berpotensi dipercepat.

Scroll to Top