Raksasa Serie A, Juventus, harus mengubur mimpi mereka di Piala Dunia Antarklub 2025 usai ditaklukkan Real Madrid di babak 16 besar. Kekalahan ini menyisakan kekecewaan mendalam bagi Direktur Juventus, Damien Comolli.
Meski sempat menunjukkan performa menjanjikan di fase grup dengan kemenangan atas Al Ain dan Wydad, Juventus harus mengakui keunggulan Man City sebelum akhirnya bertemu Los Blancos. Gol semata wayang dari Gonzalo Garcia mengakhiri langkah Si Nyonya Tua di turnamen tersebut.
Comolli mengungkapkan rasa frustrasinya, mengingat harapan awal tim besutan Igor Tudor dapat melangkah lebih jauh. Ia meyakini Juventus memiliki kualitas untuk bersaing, namun kurang beruntung karena harus berhadapan dengan Real Madrid.
Terlepas dari hasil pahit ini, Comolli mencoba mengambil sisi positifnya. Ia melihat pengalaman ini sebagai proses pembelajaran yang berharga. Ia mengaku banyak belajar mengenai cara kerja sama dengan staf pelatih dan bagaimana para pemain berfungsi sebagai sebuah tim. Kini, Juventus akan fokus untuk membenahi diri dan menjadikan pengalaman ini sebagai bekal untuk meraih kesuksesan di masa depan.