Baru-baru ini santer terdengar kabar bahwa Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) terancam sanksi dari FIFA terkait dugaan pelanggaran dalam proses naturalisasi pemain. Isu ini mencuat setelah beberapa media memberitakan adanya konferensi pers dari FIFA di Jenewa. Spekulasi ini semakin diperkuat dengan pernyataan dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang menyoroti ketidakwajaran dalam proses naturalisasi pemain keturunan oleh FAM.
Peningkatan signifikan jumlah pemain diaspora dalam skuad asuhan Peter Cklamovski menjadi pemicu utama munculnya isu ini. Muncul kekhawatiran bahwa FIFA akan mengambil tindakan tegas terhadap FAM.
Tim mencoba menelusuri kebenaran kabar sanksi FIFA ini. Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari FIFA maupun AFC yang mengonfirmasi sanksi berat terhadap Malaysia terkait naturalisasi pemain. Situs resmi FIFA dan AFC juga tidak menampilkan informasi mengenai denda atau pembatasan terhadap tim nasional Malaysia.
Sebaliknya, ada laporan yang menyebutkan bahwa FIFA justru telah menyetujui lima pemain naturalisasi Malaysia, yaitu Garces, Irazabal, Machuca, Figueiredo, dan Holgado. Artinya, mereka secara resmi diizinkan untuk membela Harimau Malaya. Dengan demikian, isu sanksi berat FIFA terhadap FAM masih belum terbukti kebenarannya berdasarkan fakta terkini dari FIFA maupun AFC.
Menanggapi pemberitaan ini, salah satu media Malaysia, Makanbola.com, turut memberikan reaksinya dengan menyebutnya sebagai berita palsu. Mereka mengecam penyebaran berita yang tidak berdasar tersebut dan menuduh bahwa isu ini disebarkan oleh pihak-pihak yang ingin menciptakan propaganda negatif terhadap timnas Malaysia.