Grup beranggotakan Ariel NOAH, Raffi Ahmad, Gading Marten, dan Desta (minus satu personel di setiap perjalanan) ini punya cara unik untuk berlibur. Mei 2024 lalu, The Dudas Minus One memulai petualangan mereka ke Pangkalan Brandan, Langkat, Sumatera Utara, kampung halaman Ariel.
Ariel tampak antusias bisa kembali ke akarnya, mengunjungi tempat-tempat yang menyimpan kenangan masa kecilnya. Mulai dari kilang minyak pertama di Indonesia, rumah sakit tempat ia dilahirkan, hingga rumah sang Oma.
Ide awal terbentuknya The Dudas Minus One berawal dari keinginan Ariel untuk menggabungkan kesenangan liburan dengan peluang bisnis. Ia berkeluh kesah pada Raffi Ahmad, mencetuskan ide "jalan-jalan yang menghasilkan uang".
Konsep awal mereka sebenarnya lebih ambisius: menelusuri jejak DNA masing-masing personel. Berbekal hasil tes DNA Ariel yang menunjukkan mayoritas keturunan India, bahkan jejak Yunani, mereka ingin menjelajahi berbagai negara.
Namun, impian itu harus ditunda. Perjalanan ke luar negeri terkendala masalah sponsor. Akhirnya, mereka sepakat untuk memulai petualangan di Indonesia terlebih dahulu.
Salah satu episode perjalanan mereka adalah menelusuri DNA Desta di Solo. Mereka mengunjungi rumah almarhum kakek Desta, seorang penulis cerita silat ternama.
Selama perjalanan, selalu ada kejadian tak terduga. Di Simalungun, Ariel hampir celaka saat menaiki bentor karena Raffi Ahmad mengendarai terlalu dekat dengan kaki Ariel.
Meski belum bisa berkelana ke luar negeri, The Dudas Minus One tetap menikmati perjalanan mereka di Indonesia. Kemana lagi petualangan mereka selanjutnya? Kita tunggu saja!