Persahabatan Abadi Ruben Neves dan Diogo Jota: Dari Lapangan Hijau Hingga Akhir Hayat

Ruben Neves dan Diogo Jota, dua talenta sepak bola Portugal yang lahir dan tumbuh besar bersama, menjalin ikatan erat sejak bermain di Porto dan Wolverhampton Wanderers. Persahabatan mereka semakin solid ketika bahu-membahu membawa Wolves menjuarai Championship 2018 dan promosi ke Premier League.

Meski sempat menjadi rival saat Jota hijrah ke Liverpool pada 2020, persahabatan mereka tetap kokoh. Pertandingan sengit antara The Reds dan Wolves tak mampu meruntuhkan keakraban keduanya. Di level internasional, keduanya kembali bersatu membela panji Timnas Portugal. Kebahagiaan kembali dirasakan bersama saat menjuarai UEFA Nations League 2025.

Di luar lapangan, Neves dan Jota sering menghabiskan waktu bersama keluarga masing-masing. Jota bahkan mengakui bahwa Neves adalah sahabat terbaiknya.

Namun, takdir berkata lain. Pada 3 Juli 2025, dunia sepak bola berduka atas kepergian Diogo Jota akibat kecelakaan tragis. Ruben Neves, yang tengah membela Al Hilal di Piala Dunia Antarklub 2025, langsung terbang kembali ke Portugal untuk melayat. Ia menjadi satu-satunya pesepakbola yang diberi kehormatan mengusung peti mati sahabatnya.

Sebagai bentuk penghormatan terakhir, Ruben Neves berjanji akan selalu membantu istri dan anak-anak mendiang Jota, memastikan kebutuhan mereka terpenuhi. Sebuah bukti nyata persahabatan abadi yang tak lekang oleh waktu, bahkan oleh maut sekalipun.

Scroll to Top