Presiden Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS 2025 di Rio de Janeiro, Brasil. Kehadiran ini menandai partisipasi perdana Indonesia sebagai anggota penuh BRICS.
Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo sangat yakin keikutsertaan Indonesia dalam BRICS akan mendongkrak pengaruh Indonesia di arena global. Beliau juga menekankan betapa krusialnya kolaborasi antar negara melalui wadah seperti BRICS untuk mewujudkan stabilitas dan kemajuan dunia.
Menurut Teddy, bergabungnya Indonesia ke dalam BRICS adalah buah inisiatif langsung dari Presiden Prabowo di awal masa jabatannya. Usulan ini mendapat sambutan hangat dari seluruh anggota BRICS, sehingga Indonesia dapat dengan cepat diterima sebagai anggota ke-11.
Dalam forum tersebut, Presiden Prabowo kembali menegaskan prinsip fundamental dalam membangun hubungan internasional, yaitu memperluas jaringan pertemanan dan kerjasama strategis antar bangsa demi mendukung perdamaian dan kesejahteraan global.
"Bergabungnya Indonesia dalam keanggotaan BRICS ini merupakan perwujudan prinsip yang selalu dipegang oleh Kepala Negara bahwa seribu kawan terlalu sedikit, satu lawan terlalu banyak," ujar Teddy.
