Honor 400 Pro Tertunda Masuk Indonesia: Ini Alasannya

Kabar mengejutkan datang dari Honor. Meskipun Honor 400 dan 400 Lite telah resmi mengaspal di pasar Indonesia, varian tertingginya, Honor 400 Pro, justru absen. Penjelasan resmi dari petinggi Honor menyebutkan bahwa penundaan ini disebabkan oleh kendala regulasi yang belum terpenuhi.

Awalnya, Honor berencana meluncurkan seluruh seri Honor 400 secara bersamaan. Namun, adanya persyaratan baru dari pemerintah terkait perangkat lunak dan produksi lokal memaksa mereka untuk menunda peluncuran Honor 400 Pro. Pihak Honor masih dalam proses pemenuhan dan verifikasi regulasi tersebut bersama pihak berwenang.

Kepastian tanggal peluncuran Honor 400 Pro di Indonesia masih menjadi tanda tanya besar. Honor berjanji akan segera memberikan konfirmasi setelah seluruh persyaratan terpenuhi.

Spesifikasi Unggulan Honor 400 Pro

Meski belum resmi hadir, Honor 400 Pro telah terdaftar di database TKDN Kementerian Perindustrian dengan nilai 39,49%. Namun, berbeda dengan dua saudaranya, perangkat ini belum tampak di database Postel Ditjen SDPPI Kementerian Komunikasi dan Digital.

Dari segi spesifikasi, Honor 400 Pro menawarkan performa kelas atas dengan chipset Snapdragon 8 Gen 3, RAM 12 GB, dan memori internal hingga 512 GB. Baterai berkapasitas 5.300 mAh dengan teknologi silicon-carbon mendukung pengisian daya cepat 100W dan pengisian daya nirkabel 50W.

Fitur AI juga menjadi andalan, termasuk kemampuan Image to Video berbasis Google Veo 2 yang juga hadir di Honor 400 standar.

Layar 6,7 inci dengan desain quad-curved, resolusi 1,5K, tingkat kecerahan mencapai 5.000 nits, dan refresh rate 120Hz menjanjikan pengalaman visual yang memukau. Ketangguhannya pun ditingkatkan dengan rating IP68/IP69.

Sektor fotografi juga menjadi daya tarik utama. Honor 400 Pro dibekali kamera utama 200 MP dengan OIS, kamera telefoto 50 MP, kamera ultrawide 12 MP, dan kamera depan 50 MP.

Harga?

Di pasar Malaysia, Honor 400 Pro dibanderol mulai dari MYR2.699 atau sekitar Rp10,4 jutaan. Kemungkinan besar, harga di Indonesia tidak akan jauh berbeda jika perangkat ini resmi diluncurkan.

Scroll to Top