Prabowo Hadiri KTT BRICS Pertama Sebagai Anggota Penuh, Indonesia Makin Mendunia

Presiden Prabowo Subianto mencetak sejarah dengan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS 2025 di Rio de Janeiro, Brasil. Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, menegaskan partisipasi ini menandai pertama kalinya Indonesia ambil bagian sebagai anggota penuh BRICS.

Bergabungnya Indonesia ke dalam forum BRICS adalah inisiatif langsung dari Prabowo di tahun pertamanya menjabat. Di tahun yang sama, dukungan penuh dari seluruh negara anggota BRICS mengantarkan Indonesia menjadi anggota penuh.

Menurut Teddy, langkah ini menjadi tonggak penting bagi Indonesia untuk menjalin kolaborasi yang lebih luas, terutama dalam forum ekonomi dunia. Kehadiran Indonesia di BRICS adalah bagian dari strategi Presiden untuk memperkuat kolaborasi dengan berbagai organisasi internasional.

Dalam KTT yang dihadiri oleh 28 negara, termasuk 10 anggota penuh BRICS, 10 negara partner, dan 8 negara tamu, Prabowo menyampaikan pandangan Indonesia mengenai isu-isu global. Teddy menambahkan, partisipasi ini mencerminkan bahwa Indonesia semakin didengar, diperhatikan, dan dibutuhkan di kancah global. BRICS sendiri mewakili hampir 50% populasi dunia dan 35% PDB global.

KTT BRICS 2025 yang berlangsung pada 6-7 Juli 2025, membahas isu-isu penting seperti lingkungan, COP 30, dan kesehatan global. Tema ‘Environment, COP 30, and Global Health’ menyoroti urgensi kerjasama global dalam menghadapi krisis iklim dan tantangan sistem kesehatan dunia. Prabowo menyampaikan pandangan dan posisi Indonesia terkait isu-isu tersebut, mulai dari lingkungan hidup hingga penguatan sistem kesehatan global yang inklusif dan berkelanjutan.

Scroll to Top