Kalurahan Sabdodadi, Kapanewon Bantul, terus berupaya menekan penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui kegiatan Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (Gertak PSN). Bhabinkamtibmas Kalurahan Sabdodadi, Aiptu Moh Riyadi, terjun langsung memimpin kegiatan ini pada Jumat, 11 Juli 2025.
Kegiatan Gertak PSN kali ini menyasar lima pedukuhan di wilayah Kalurahan Sabdodadi, meliputi Pedukuhan Neco, Manding, Kadibeso, Keyongan, dan Dukuh. Dimulai sejak pukul 08.00 WIB, kegiatan ini melibatkan berbagai unsur penting.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Panewu Anom beserta perwakilan dari Kapanewon Bantul, petugas dari Puskesmas Bantul II, Lurah Sabdodadi beserta jajaran perangkat kalurahan, para dukuh, serta ibu-ibu kader kesehatan dari seluruh pedukuhan se-Sabdodadi.
Dalam kegiatan ini, sebanyak 78 rumah dipilih sebagai sampel pemeriksaan. Hasilnya, ditemukan 7 rumah yang terindikasi positif terdapat jentik nyamuk. Dengan demikian, Angka Bebas Jentik (ABJ) di Kalurahan Sabdodadi mencapai 91,02%. Meskipun angka ini menunjukkan kondisi kebersihan lingkungan yang cukup baik, upaya peningkatan tetap diperlukan untuk meminimalisir risiko penyebaran DBD.
Aiptu Moh Riyadi menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi lintas sektor dalam mendukung kesehatan masyarakat. Ia juga mengimbau masyarakat untuk secara rutin melakukan 3M Plus di kediaman masing-masing.
"Pemeriksaan jentik secara berkala dan menjaga kebersihan lingkungan adalah kunci utama dalam memutus rantai penularan DBD," ujarnya.
Diharapkan, dengan partisipasi aktif dari masyarakat dan dukungan penuh dari pemerintah, kegiatan Gertak PSN ini dapat terus berlanjut secara berkelanjutan, sehingga tercipta lingkungan yang bersih, sehat, dan bebas dari ancaman DBD.