Waspada! Gatal Tanpa Ruam Bisa Jadi Tanda Liver Bermasalah

Gatal yang tak kunjung hilang sering dianggap sepele. Namun, jangan remehkan, bisa jadi itu adalah sinyal dari liver (hati) yang sedang tidak baik-baik saja. Liver memiliki peran penting dalam metabolisme tubuh dan produksi cairan empedu untuk pencernaan.

Kerusakan hati bisa dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari faktor genetik, penyakit autoimun, gangguan metabolisme, sumbatan saluran empedu, infeksi virus seperti hepatitis, hingga kebiasaan buruk seperti konsumsi alkohol berlebihan dan obesitas.

Penyakit hati kronis dapat menyebabkan fibrosis, yaitu pengerasan hati akibat penumpukan jaringan parut. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa berkembang menjadi sirosis, yaitu kerusakan hati yang parah dan permanen. Tahap terburuknya adalah gagal hati atau penyakit hati stadium akhir.

Lalu, bagaimana gatal bisa menjadi pertanda masalah pada liver? Penumpukan garam empedu dalam darah akibat kerusakan hati dapat menyebabkan gatal tanpa ruam, atau yang disebut pruritus.

Gatal ini seringkali memburuk di malam hari. Seseorang mungkin merasa baik-baik saja di siang hari, namun saat malam tiba, rasa gatal tak tertahankan menyerang.

Meski gatal tanpa ruam bisa disebabkan oleh kondisi lain, penting untuk memeriksakannya. Gatal seringkali menjadi gejala sirosis hati yang sudah parah.

Gejala sirosis hati pada tahap awal seringkali tidak terasa. Namun, seiring kerusakan hati yang semakin parah, berbagai gejala bisa muncul, seperti:

  • Kelelahan dan lemas
  • Mual
  • Diare
  • Nyeri perut atau kembung
  • Kehilangan nafsu makan
  • Kehilangan gairah seksual
  • Kulit dan mata menguning
  • Demam
  • Muntah darah
  • BAB berwarna hitam
  • Mudah berdarah atau memar
  • Muncul garis merah kecil di kulit

Mencegah sirosis hati dapat dilakukan dengan menjaga kesehatan liver. Beberapa langkah yang bisa diambil antara lain:

  • Batasi atau hindari konsumsi alkohol. Konsumsi alkohol berlebihan adalah penyebab utama sirosis.
  • Lindungi diri dari infeksi hepatitis melalui vaksinasi, tidak berbagi jarum suntik, dan menggunakan perlindungan saat berhubungan seks.
  • Jaga berat badan ideal. Makanan seimbang dan olahraga rutin membantu mencegah obesitas, yang bisa memicu sirosis akibat perlemakan hati.
Scroll to Top