Drama Sachsenring: Marquez Dominasi Sprint MotoGP Jerman dengan Gaya Ikoniknya

Marc Marquez kembali membuktikan diri sebagai raja Sachsenring dalam Sprint MotoGP Jerman yang penuh drama. Start dari posisi terdepan, Marquez sempat kehilangan posisi di tikungan pertama akibat kesalahan pengereman. Namun, semangat juangnya tak padam.

Balapan diwarnai berbagai insiden. Johann Zarco, yang start kedua, harus berjuang keras akibat pemilihan ban yang kurang tepat. Sementara itu, Franco Morbidelli mengalami kecelakaan saat berada di posisi kedua. Pedro Acosta sempat memberikan perlawanan sengit, namun melebar dan kehilangan posisinya.

Marquez menunjukkan performa luar biasa. Ia melewati Fabio Di Giannantonio yang sempat menghalangi, lalu menyalip Fabio Quartararo di lap-lap akhir. Pertarungan sengit terjadi di lap terakhir melawan Marco Bezzecchi. Marquez melakukan pengereman keras, mencoba menyalip Bezzecchi di tikungan, namun gagal menutup racing line dengan sempurna. Namun, dengan determinasi tinggi, Marquez berhasil merebut kembali posisi pertama dan meraih kemenangan.

Kemenangan ini adalah kemenangan kesepuluh Marquez dari sebelas balapan Sprint yang telah dihelat musim ini. Meskipun demikian, kemenangan ini tidak serta merta mengantarkannya pada puncak klasemen sementara, ia meraih 319 poin di klasemen Kejuaraan Dunia, unggul 78 poin dari Alex dan 138 poin dari rekan setimnya, Pecco Bagnaia, di paruh musim.

Podium dilengkapi oleh Bezzecchi di posisi kedua dan Quartararo di posisi ketiga. Alex Marquez, yang biasanya menjadi pesaing terdekat, hanya mampu finis di urutan kedelapan akibat cedera tangan. Di Giannantonio finis keempat, disusul Jack Miller dan Brad Binder.

Pecco Bagnaia mengalami balapan yang sulit dan hanya mampu finis di urutan ke-12, tertinggal jauh dari para rivalnya. Balapan ini menjadi bukti bahwa Sachsenring tetap menjadi wilayah kekuasaan Marquez, meski dengan perjuangan yang sangat keras.

Scroll to Top