Jakarta – Persib Bandung dan Persija Jakarta patut merasa khawatir. Dewa United menunjukkan keseriusan mereka untuk meruntuhkan dominasi Persib di Liga Indonesia dalam dua tahun terakhir. Mereka menyiapkan formasi yang sangat menakutkan untuk Super League 2025-2026.
Setelah berhasil mempertahankan pemain kunci seperti Egy Maulana Vikri, Jaja, dan Ricky Kambuaya, Dewa United mulai memperkenalkan amunisi baru. Nick Kuipers dan Edo Febriansah berhasil didatangkan dari Persib Bandung. Selain itu, pemain berlabel Timnas Indonesia seperti Wahyu Prasetyo dan Stefano Lilipaly juga bergabung.
Tak berhenti di situ, Dewa United juga mengamankan tanda tangan bintang muda Timnas Indonesia, Rafael Struick. Eks pemain Brisbane Roar ini langsung diganjar kontrak jangka panjang selama tiga musim. Kehadiran Struick menunjukkan ambisi besar Dewa United untuk meraih trofi Super League musim ini.
Lantas, bagaimana formasi mengerikan Dewa United yang bisa membuat Persib dan Persija ketar-ketir?
Dengan formasi andalan 4-3-3, Sonny Stevens akan menjadi pilihan utama di posisi penjaga gawang. Di lini belakang, Wahyu Prasetyo, Nick Kuipers, Cassio Scheid, dan Edo Febriansah akan menjadi tembok kokoh. Kuipers dan Febriansah diharapkan bisa langsung padu karena sudah memiliki chemistry sejak bermain bersama di Persib.
Di lini tengah, trio Alexis Messidoro, Jaja, dan Ricky Kambuaya akan tetap menjadi andalan. Sementara itu, lini depan Dewa United akan sangat berbahaya dengan kehadiran Egy Maulana Vikri dan Rafael Struick.
Rafael Struick akan menjadi starter dan memenuhi kewajiban memainkan pemain U-23 selama 45 menit. Alex Martins, yang menjadi top skor Liga 1 musim lalu, akan menjadi ujung tombak utama. Ia akan didukung oleh Egy Maulana Vikri yang juga tampil impresif dengan mencetak 12 gol musim lalu.
Di bangku cadangan, Dewa United memiliki banyak opsi berkualitas seperti Taisei Marukawa, Septian Bagaskara, dan Stefano Lilipaly. Dengan skuad bertabur bintang ini, wajar jika Persib dan Persija harus berhati-hati terhadap Dewa United.