Musim 2025/2026 menjadi momen krusial bagi Ruben Amorim untuk membuktikan kapasitasnya sebagai manajer Manchester United. Tekanan semakin besar setelah Setan Merah mencatatkan performa terburuk di Liga Primer Inggris pada musim 2024/2025, finis di posisi ke-15 dan gagal lolos ke kompetisi Eropa.
Amorim, yang mengambil alih kursi kepelatihan pada November 2024 menggantikan Erik ten Hag, sempat dimaafkan karena dianggap belum memiliki waktu yang cukup untuk beradaptasi dengan skuad yang ada. Namun, alasan tersebut tidak akan berlaku lagi.
Musim depan, Amorim akan memimpin pramusim secara penuh dan memiliki kebebasan untuk membentuk tim sesuai keinginannya melalui bursa transfer. Mantan pemain Manchester United, Ashley Young, menegaskan bahwa Amorim tidak lagi memiliki alasan untuk gagal.
"Sudah cukup waktu yang diberikan. Dia harus segera menunjukkan kemampuannya sejak awal musim," ujar Young. "Tidak ada lagi alasan. Sekarang atau tidak sama sekali."
Amorim dituntut untuk memanfaatkan pramusim dengan maksimal, menentukan komposisi pemain terbaik, dan menyesuaikan strategi yang tepat. Pertandingan pembuka Liga Primer Inggris 2025/2026 melawan Arsenal di Old Trafford pada 17 Agustus akan menjadi ujian pertama bagi Amorim.
