Juventus menjadi destinasi idaman bagi dua pemain incaran di bursa transfer musim panas ini: Jadon Sancho dan Francisco Conceicao. Kabar terbaru menyebutkan Sancho telah mantap memilih Juventus sebagai klub tujuannya. Meski belum ada kesepakatan final dengan Manchester United, diskusi antara pihak Juventus dan perwakilan pemain berjalan positif.
Sancho dikabarkan bersedia menunggu Juventus. Namun, Juventus punya pendirian kuat: enggan membayar mahal, sekitar Rp 474 Miliar, untuk pemain dengan sisa kontrak setahun, apalagi yang sudah tidak diinginkan klubnya. Manchester United menyadari situasi ini, mengingat tidak ada klub lain yang bersedia menebusnya dengan harga tersebut. Hal ini membuka peluang negosiasi penurunan harga.
Prioritas utama Sancho adalah Juventus. Namun, keputusannya masih bergantung pada kesepakatan kedua klub, dan semua kemungkinan masih terbuka hingga bursa transfer resmi ditutup. Sebelumnya, Sancho sempat dipinjamkan ke Chelsea, tetapi klub London tersebut memilih mengembalikannya ke United.
Sementara itu, saga transfer Francisco Conceicao juga menarik perhatian. Everton dikabarkan siap menebus klausul rilis Conceicao sebesar Rp 570 Miliar dari FC Porto. Namun, Conceicao menolak tawaran tersebut karena hanya ingin bergabung dengan Juventus, tempat ia menghabiskan musim lalu dengan status pinjaman dan menunjukkan performa impresif.
Juventus ingin mempermanenkan Conceicao, tetapi belum bersedia membayar penuh klausul rilisnya. Porto menolak tawaran di bawah klausul rilis. Juventus sebelumnya menawarkan sekitar Rp 474 Miliar, tetapi ditolak. Meski begitu, negosiasi untuk mencapai kesepakatan di angka Rp 474 Miliar plus bonus dikabarkan semakin mendekati titik temu.
Juventus telah mengeluarkan Rp 190 Miliar untuk meminjam Conceicao musim lalu. Porto hanya menginginkan kesepakatan permanen. Bagi Conceicao, bertahan di Juventus bukan hanya soal uang, tetapi juga soal ambisi dan kepercayaan.