Pasar keuangan Indonesia menunjukkan performa yang menggembirakan kemarin, dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan obligasi menjadi incaran investor. Rupiah juga terpantau stabil.
Kinerja positif ini diharapkan berlanjut hari ini, didorong oleh keputusan terbaru terkait tarif dari Amerika Serikat (AS).
IHSG Cetak Kenaikan Beruntun
Kemarin, IHSG ditutup pada level 7140,47, menguat 0,61%. Ini menandai kenaikan selama tujuh hari berturut-turut. Aktivitas perdagangan juga ramai, dengan nilai transaksi mencapai Rp16,39 triliun. Meskipun demikian, investor asing mencatatkan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp326,14 miliar.
Saham-saham dari grup konglomerat Prajogo Pangestu masih menjadi penggerak utama IHSG, setelah MSCI mencabut status khusus pada beberapa perusahaan mereka. Selain itu, saham BBRI, DSSA, dan Merdeka Battery Materials juga turut memberikan kontribusi positif.
Rupiah Stabil Menanti Kebijakan BI
Nilai tukar rupiah melemah tipis, namun masih berada dalam level yang stabil. Pelemahan ini dipengaruhi oleh antisipasi pelaku pasar terhadap keputusan kebijakan moneter Bank Indonesia (BI). Sebagian besar pelaku pasar memperkirakan BI akan mempertahankan suku bunga acuannya di level 5,50%.
Obligasi Jadi Buruan Investor
Pasar obligasi juga tetap menjadi daya tarik bagi investor. Hal ini tercermin dari penurunan imbal hasil (yield) obligasi 10 tahun yang mencapai rekor terendah tahun ini, yaitu 6,56%.
Wall Street Melemah karena Kekhawatiran Inflasi
Berbeda dengan pasar domestik, bursa Wall Street mayoritas mengalami pelemahan. Kekhawatiran terhadap inflasi di AS dan laporan keuangan perusahaan besar yang beragam menjadi penyebabnya. Meskipun demikian, Nasdaq Composite berhasil mencetak rekor tertinggi baru, didorong oleh kenaikan saham Nvidia.
Sentimen yang Mempengaruhi Pasar Hari Ini:
Inflasi AS Sesuai Ekspektasi: Tingkat inflasi tahunan AS naik menjadi 2,7% pada Juni 2025, sesuai dengan perkiraan pasar.
Ekonomi China Kuartal II-2025: Pertumbuhan ekonomi China pada kuartal II-2025 mencapai 5,2%, melampaui ekspektasi.
Tarif Trump ke RI Turun Jadi 19%: Presiden AS Donald Trump menurunkan tarif impor untuk barang dari Indonesia menjadi 19%, dari sebelumnya 32%.
Kebijakan Suku Bunga BI: Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan keputusan suku bunga acuan hari ini.
Agenda dan Rilis Data Hari Ini:
- Pengumuman suku bunga Bank Indonesia
- Laporan perkembangan penyaluran kredit perbankan periode Juni 2025
- Rilis inflasi produsen Amerika Serikat (AS) periode Juni 2025
- Pidato pejabat The Fed : Collins, Barr, dan Logan
- Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR dengan Perum Perumnas dan PT Pembangunan Perumahan
- Rapat Kerja Komisi XI DPR dengan Menteri Keuangan
- Rapat Kerja Komisi IX DPR dengan antara lain Menteri Kesehatan, Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional, dan Direktur Utama BPJS Kesehatan
- Jakarta Job Fair di GOR Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Agenda Emiten Dalam Negeri:
- Hari terakhir perdagangan Warrant BBRI dan BMRI
- Hari pembayaran tender offer TEBE
- RUPS MDRN