Harga minyak sawit mentah (CPO) di pasar spot dalam negeri menunjukkan tren positif. Pada Rabu, 16 Juli 2025, harga CPO di PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) tercatat Rp14.350 per kilogram, meningkat sekitar Rp100 per kilogram atau 0,70% dibandingkan hari sebelumnya. Harga CPO Franco Belawan & Dumai ditetapkan sama, Rp14.350/kg, sementara harga CPO FOB Talang Duku dipatok Rp14.150/kg.
Kenaikan ini sejalan dengan penguatan harga CPO di Bursa Malaysia. Kontrak acuan CPO untuk pengiriman Oktober 2025 naik RM45 per ton atau sekitar 1,08%, menjadi RM4.208 per ton metrik.
Faktor-faktor yang mendukung kenaikan harga CPO ini antara lain:
- Penguatan harga minyak kedelai (soyoil): Harga minyak kedelai di bursa Chicago (CBOT) menguat 0,77%, melanjutkan tren positif sejak awal pekan.
- Harga minyak mentah global yang lebih kuat: Sentimen positif dari pasar minyak mentah global turut mendorong optimisme di pasar CPO.
- Pelemahan nilai tukar ringgit: Pelemahan ringgit membuat ekspor CPO Malaysia menjadi lebih kompetitif di pasar internasional.
Meskipun demikian, terdapat sedikit koreksi pada harga kontrak CPO di bursa Dalian sebesar 0,07%. Namun secara keseluruhan, sentimen positif dari pasar global memberikan dorongan bagi harga CPO.
Berikut adalah rincian hasil tender KPBN (Rp/Kg), belum termasuk PPN, periode Rabu (16/7/2025):
CPO
- Franco Belawan & Dumai: Rp. 14.350 – ARM, AGM
- FOB Talang Duku: Rp. 14.150 – AGM
CPKO
- Franco Dumai: Rp. 24.542 – IBP
