PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) akhirnya buka suara terkait penghentian sementara (suspensi) perdagangan sahamnya oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Keputusan ini diambil setelah harga saham CDIA mengalami kenaikan signifikan sejak penawaran umum perdana (IPO) pekan lalu.
Menurut Director Corporate Affairs CDIA, Merly, perusahaan menghormati langkah yang diambil oleh regulator. Pihaknya berkomitmen untuk terus mematuhi semua peraturan pasar modal yang berlaku. Merly juga menjelaskan bahwa suspensi ini merupakan bagian dari mekanisme pasar dan upaya pengawasan yang dilakukan BEI untuk memastikan perdagangan efek berjalan tertib, adil, dan efisien.
"Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh para pemegang saham dan seluruh pihak yang berkepentingan," ujar Merly, pada Kamis (17/7/2025).
BEI secara resmi menangguhkan perdagangan saham CDIA mulai sesi I perdagangan, Kamis, 17 Juli 2025. Suspensi ini berlaku di pasar reguler dan tunai, menyusul lonjakan harga saham yang terjadi dalam waktu singkat. BEI menjelaskan bahwa penghentian sementara ini dilakukan sebagai langkah cooling down untuk melindungi para investor.
Dalam pengumumannya, BEI menyatakan bahwa tujuan suspensi ini adalah "untuk memberikan kesempatan yang cukup bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara seksama berdasarkan informasi yang tersedia sebelum membuat keputusan investasi."
