Liga 1 musim 2024/2025 memasuki babak penentuan. Persaingan semakin sengit, terutama setelah Persib Bandung mempertahankan posisi puncak klasemen hingga pekan ke-29 dengan kemenangan 2-1 atas Bali United.
Namun, Dewa United muncul sebagai ancaman nyata. Dengan performa yang stabil, tim asal Tangerang Selatan ini memiliki peluang untuk menyalip Persib dan meraih gelar juara Liga 1 untuk pertama kalinya.
Saat ini, Persib memimpin dengan 61 poin dari 29 pertandingan, unggul 8 poin dari Dewa United yang mengoleksi 53 poin dari jumlah laga yang sama.
Meskipun selisih poin cukup signifikan, performa yang tidak konsisten dari kedua tim dan jadwal sisa musim membuka peluang bagi kejutan. Dewa United unggul dalam selisih gol (+26) dibandingkan Persib (+24), yang bisa menjadi faktor penentu jika keduanya memiliki poin yang sama di akhir musim.
Dengan lima pertandingan tersisa, skenario Dewa United menjadi juara memang sulit, tetapi bukan tidak mungkin. Mereka harus tampil tanpa cela, sambil berharap Persib kehilangan poin di beberapa pertandingan. Lantas, bagaimana kalkulasi realistis agar Dewa United dapat menciptakan keajaiban di akhir musim?
Kalkulasi dan Skenario: Dewa United Harus Menyapu Bersih Kemenangan
Skenario terbaik bagi Dewa United adalah memenangkan semua lima pertandingan sisa. Jika ini terjadi, mereka akan mengumpulkan total 68 poin. Ini berarti Persib hanya boleh meraih maksimal 6 poin dari lima pertandingan terakhir mereka agar bisa disusul.
Berikut adalah jadwal lima pertandingan terakhir masing-masing tim:
Sisa Pertandingan Persib Bandung:
- Melawan PSS Sleman (kandang)
- Melawan Malut United (tandang)
- Melawan Barito Putera (kandang)
- Melawan Persita Tangerang (tandang)
- Melawan Persis Solo (kandang)
Sisa Pertandingan Dewa United:
- Melawan Malut United (kandang)
- Melawan Barito Putera (tandang)
- Melawan Persita Tangerang (kandang)
- Melawan Persis Solo (tandang)
- Melawan PSBS Biak Numfor (kandang)
Baik Persib maupun Dewa United akan menghadapi lawan yang kurang lebih sama, hanya berbeda waktu. Keduanya juga memiliki tiga pertandingan kandang.
Dewa United berharap Persib mengalami tiga kekalahan, atau kombinasi 2 menang, 1 imbang, dan 2 kalah, sambil memenangkan semua lima pertandingan tersisa.
Dengan begitu, Dewa United akan mengumpulkan 68 poin di akhir kompetisi, sementara Persib 67/68 poin. Jika poin sama, Dewa United harus unggul dalam selisih gol.
Secara realistis, peluang Dewa United memang kecil, tetapi bukan berarti mustahil. Persib, dengan motivasi tinggi untuk meraih gelar juara berturut-turut, tentu tidak akan menyia-nyiakan kesempatan!