Banyak yang percaya bahwa pemanasan yang kurang memadai meningkatkan risiko cedera saat berolahraga. Namun, benarkah demikian?
Faktanya, risiko cedera saat berolahraga tidak hanya ditentukan oleh kualitas pemanasan. Meskipun pemanasan tetap merupakan bagian penting dari persiapan olahraga, cedera bisa saja terjadi meski pemanasan sudah dilakukan dengan benar.
Penyebab utama cedera adalah aktivitas fisik, latihan, atau olahraga yang melampaui batas kemampuan jaringan tubuh. Jadi, anggapan bahwa pemanasan yang sempurna akan sepenuhnya melindungi dari cedera adalah keliru.
Pentingnya Pemanasan yang Tepat
Kesalahan umum yang sering terjadi adalah melakukan peregangan statis di awal pemanasan. Sebaiknya, awali pemanasan dengan gerakan dinamis. Tujuannya adalah mempersiapkan tubuh untuk rangkaian gerakan yang lebih aktif dan dinamis.
Pendinginan: Tahap Akhir yang Krusial
Setelah berolahraga, pendinginan sama pentingnya dengan pemanasan. Pendinginan berfungsi mengembalikan kondisi tubuh ke level normal. Cara yang bisa dilakukan adalah dengan berjalan santai untuk melancarkan sirkulasi darah dan melakukan peregangan statis untuk mengembalikan otot ke kondisi semula.
