Garuda Muda Hadapi Tantangan Ketajaman Lini Depan Jelang Laga Kontra Malaysia di Piala AFF U-23 2025

Tim Nasional Indonesia U-23 memiliki pekerjaan rumah penting yang harus segera diatasi sebelum berhadapan dengan Malaysia U-23 dalam pertandingan penutup Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama GBK, Jakarta, pada hari Senin (21/7).

Sorotan utama tertuju pada kurangnya efektivitas lini serang Garuda Muda. Hal ini terlihat jelas saat Indonesia hanya mampu mengamankan kemenangan tipis 1-0 atas Filipina U-23 di laga kedua.

Meskipun mendominasi jalannya pertandingan, Timnas Indonesia U-23 hanya mampu mencetak satu gol, itu pun melalui gol bunuh diri pemain Filipina, Jaime Rosquillo, di babak pertama. Gol tersebut tercipta berkat lemparan jauh Robi Darwis, bukan dari skema permainan terbuka.

Statistik menunjukkan dominasi Indonesia dengan 66 persen penguasaan bola. Tim Garuda Muda melepaskan 17 tembakan, namun hanya 7 yang mengarah ke gawang.

Kiper Filipina, Nicholas Guimaraes, tampil gemilang menggagalkan seluruh 7 tembakan tepat sasaran tersebut. Gol tunggal Indonesia lahir dari kesalahan Rosquillo akibat lemparan jarak jauh Robi Darwis, insiden yang tidak termasuk dalam perhitungan tembakan Indonesia.

Pelatih Timnas Indonesia U-23 menyadari bahwa timnya masih memiliki masalah dalam hal penyelesaian akhir.

"Pertandingan ini sangat berbeda. Kami menciptakan banyak peluang, tetapi Filipina tidak. Seharusnya kami bisa mencetak 4-5 gol. Mungkin banyak yang tidak menyadari, tetapi menurut saya kami bermain sangat baik hari ini," ujarnya.

"Dalam sepak bola, keberuntungan juga berperan. Sebelumnya kami mencetak 8 gol. Hari ini kami seharusnya bisa mencetak 4-5 gol. Penyelesaian akhir yang baik dan keberuntungan sangat penting dalam setiap pertandingan," tambahnya.

Kapten Timnas Indonesia U-23, optimistis masalah lini depan akan segera teratasi saat melawan Malaysia U-23.

"Ini menjadi bahan evaluasi bagi kami. Melawan Malaysia, kami tidak boleh membuang-buang peluang. Pelatih akan melihat ini dan kami akan memperbaikinya dalam latihan," tegasnya.

Timnas Indonesia U-23 hanya membutuhkan hasil seri saat melawan Malaysia untuk memastikan diri lolos ke babak semifinal Piala AFF U-23 2025 sebagai juara Grup A.

Scroll to Top