Telkom Berpotensi Tebar Dividen Menggiurkan di 2025, Yield Bisa Lampaui Deposito

PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), raksasa telekomunikasi BUMN, mencatatkan laba bersih sebesar Rp23,64 triliun sepanjang tahun 2024. Sebagian dari keuntungan ini berpotensi besar dibagikan sebagai dividen yang menarik bagi investor.

Secara historis, TLKM rutin membagikan dividen sejak 2013. Rata-rata yield dividen selama lima tahun terakhir mencapai 5,47%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan bunga deposito bank umum yang dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang berada di kisaran 4%.

Dengan laba Rp23,64 triliun tahun lalu, dan asumsi payout ratio sebesar 75% seperti tahun 2023, dividen per lembar saham berpotensi mencapai Rp179,04.

Jika dibandingkan dengan harga saham TLKM pada Senin, 21 April 2025, sebesar Rp2.520 per lembar, potensi yield dividen yang bisa didapatkan mencapai 7,10%.

Keputusan terkait dividen ini rencananya akan dibahas dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada tanggal 27 Mei 2025.

Pada kuartal IV/2024, TLKM membukukan laba sebesar Rp5,9 triliun, meningkat 18% secara tahunan (yoy) dan 1% secara kuartalan (QoQ).

Meskipun laba bersih sepanjang tahun 2024 mengalami penurunan 3,7% yoy, pendapatan TLKM mencatatkan pertumbuhan positif. Pendapatan pada kuartal akhir tahun lalu naik 2,2% QoQ menjadi Rp37,74 triliun, sehingga secara akumulasi sepanjang tahun 2024, pendapatan TLKM naik 0,5% yoy menjadi Rp150 triliun.

Scroll to Top