Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara melalui Dinas Kesehatan menggelar pelatihan Entomolog Puskesmas untuk para tenaga kesehatan. Langkah ini diambil sebagai upaya proaktif dalam menekan penyebaran penyakit menular yang disebabkan oleh vektor.
Kepala Dinas Kesehatan Gorontalo Utara menekankan pentingnya peningkatan kemampuan tenaga puskesmas dalam pengendalian vektor. Pelatihan ini menyasar seluruh puskesmas yang tersebar di 11 kecamatan.
Para peserta dilatih secara intensif mengenai berbagai aspek, mulai dari pengamatan penyakit menular, identifikasi, hingga pengendalian vektor penyakit seperti nyamuk dan tikus. Materi yang diberikan meliputi cara mengenali jenis vektor serta metode pengendaliannya.
Semangat peserta dalam mengikuti pelatihan ini sangat diapresiasi. Pengetahuan yang diperoleh diharapkan dapat segera diimplementasikan di lapangan, terutama dalam mencegah penyebaran penyakit seperti demam berdarah, malaria, dan leptospirosis.
Puskesmas, sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan, memiliki peran krusial dalam pencegahan dan penanggulangan penyakit di masyarakat. Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkuat kapasitas tenaga kesehatan.
Pengendalian vektor tidak hanya sebatas membasmi serangga pembawa penyakit. Lebih dari itu, dibutuhkan pemahaman mendalam tentang lingkungan dan perilaku masyarakat, serta kemampuan membangun kerjasama lintas sektoral.
Pemerintah daerah berkomitmen untuk menyelenggarakan pelatihan serupa secara berkala. Dengan tenaga kesehatan yang terlatih dan kompeten, diharapkan masyarakat Gorontalo Utara semakin terlindungi dari ancaman penyakit menular.
Selama pelatihan, peserta juga terjun langsung ke lapangan untuk praktik. Mereka mempelajari teknik menangkap nyamuk dengan alat khusus, mengidentifikasi jenis-jenis vektor, serta melakukan identifikasi larva di lingkungan pemukiman.