Penyanyi Pinkan Mambo kembali menjadi sorotan publik, kali ini bukan karena lagu, melainkan karena usaha kulinernya: donat. Donat Pinkan Mambo ini menuai perhatian karena harganya yang terbilang mahal, mencapai Rp 200.000 per lusin, atau sekitar Rp 16.000 per buah.
Pinkan memamerkan donat-donat berukuran jumbo dengan berbagai topping menarik melalui akun Instagramnya. Ia menyebut donatnya "gemoi-gemoi banget gendutnya."
Kritik Kemasan dan Saran Perbaikan
Awalnya, kemasan donat Pinkan berupa kotak kertas putih biasa yang dianggap kurang mewah, tidak sepadan dengan harganya. Kritikan ini datang dari berbagai pihak, termasuk food vlogger @nanakoot. Ia menyarankan agar kemasan ditingkatkan agar lebih representatif.
Shandy Purnamasari, yang juga mencicipi donat Pinkan bersama Nagita Slavina, turut memberikan komentar serupa. Kemasan kini telah diperbarui dengan boks cokelat yang lebih kokoh, berisi empat buah donat. Namun, masalah minyak yang menempel di dalam kemasan masih menjadi perhatian. Shandy menyarankan penggunaan boks dengan lapisan pelindung agar minyak tidak merembes.
Rasa Mirip Odading?
Dari segi rasa, donat Pinkan mendapatkan pujian. Shandy dan Nagita menilai donat tersebut enak, padat, namun tetap lembut. Meskipun demikian, keduanya berpendapat bahwa tekstur dan bentuknya lebih mirip odading daripada donat. Food vlogger Farida Nurhan juga sependapat, menyebut adonan donat Pinkan sangat padat, lebih condong ke rasa odading.
Respon Pinkan Mambo
Menanggapi berbagai komentar, Pinkan merespons dengan santai dan humor. Ia bahkan bercanda menyebut donatnya sebagai "donat odang odong, donat odading sultan."
Pinkan menjelaskan bahwa harga donatnya yang tinggi disebabkan penggunaan bahan-bahan premium. Ia juga menyebut donatnya sebagai "donat air mata," simbol dari perjalanan emosionalnya. Harga donat juga bisa berubah-ubah tergantung momen live streamingnya, bahkan bisa mencapai jutaan rupiah.
