Investor Amerika Serikat Siap Gelontorkan Triliunan Rupiah ke Sektor Minyak Indonesia

Indonesia berpotensi menerima investasi besar dari perusahaan minyak asal Amerika Serikat (AS). SKK Migas mengumumkan adanya minat investasi senilai US$1,7 miliar atau sekitar Rp27,72 triliun yang akan dialokasikan untuk pengembangan lapangan minyak di tanah air.

Kepala SKK Migas, Djoko Siswanto, mengungkapkan bahwa pertemuannya dengan calon investor asal AS tersebut baru saja berlangsung pada Senin, 22 Juli 2025. Meskipun demikian, Djoko belum dapat memberikan rincian lebih lanjut mengenai identitas perusahaan tersebut maupun lokasi pasti investasi.

Saat ini, investor tersebut masih dalam tahap pencarian lapangan minyak yang memiliki potensi besar di Indonesia. "Dia [investor AS] ingin berinvestasi US$1,7 miliar, namun sedang mencari lapangan minyak potensial di Indonesia," ujar Djoko di Kementerian ESDM pada Selasa, 22 Juli 2025. Kehadiran investasi ini diharapkan dapat meningkatkan produksi minyak nasional dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.

Scroll to Top