Novita Angie berbagi cerita mengharukan tentang putranya, Jeremy, yang merupakan anak adopsi. Jeremy, kini berusia 21 tahun, telah tumbuh menjadi pribadi yang dewasa dan bijaksana, mampu menerima kenyataan status adopsinya dengan hati terbuka.
Angie mengungkapkan rasa syukur atas kedewasaan Jeremy. Ia terharu saat Jeremy secara terbuka mengakui statusnya sebagai anak adopsi dalam berbagai kesempatan.
Salah satu momen terjadi ketika guru Jeremy mengetahui statusnya dari Jeremy sendiri. Momen lain terjadi saat di bangku kuliah, ketika seorang teman bercanda mengenai foto masa kecil Jeremy yang tidak menampilkan ibunya saat hamil. Dengan tenang, Jeremy menjawab, "Iya, aku anak adopsi." Respons tenangnya membuat temannya meminta maaf, namun Jeremy menenangkan dengan mengatakan bahwa dirinya baik-baik saja.
Reaksi Jeremy ini sangat berarti bagi Angie. Ia merasa lega karena putranya menerima identitasnya dengan kuat. Selain komunikasi yang intens, Angie juga secara rutin membawa Jeremy ke psikolog untuk memastikan kesehatan emosionalnya. Angie bersyukur karena Jeremy benar-benar dalam kondisi baik dan menerima dirinya sepenuhnya.
