Dalam perayaan Hari Anak Nasional 2025, Taman Hijau Simpang Lima Gumul menjadi saksi bisu pesan penting yang disampaikan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri, Eriani Annisa Hanindhito, atau akrab disapa Mbak Cicha. Ratusan anak-anak dari berbagai tingkatan pendidikan hadir untuk menyimak arahan mengenai kecakapan digital di era modern ini.
Mbak Cicha memeriahkan acara dengan membacakan dongeng inspiratif tentang seorang anak bernama Aura. Kisah ini sarat akan pesan moral tentang bijaknya menggunakan gawai dan berhati-hati dalam menjelajahi dunia internet.
Mbak Cicha menyoroti bagaimana mudahnya masyarakat saat ini membagikan informasi pribadi di media sosial tanpa memikirkan dampaknya. "Menjelajahi dunia maya itu menyenangkan dan penuh ilmu, namun kita harus waspada terhadap jejak digital yang kita tinggalkan," tegasnya.
Teknologi digital telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, Mbak Cicha menekankan pentingnya kesadaran dalam menjaga privasi dan berhati-hati terhadap potensi bahaya seperti berita palsu, penipuan online, dan konten negatif.
"Jadilah pengguna internet yang cerdas, lindungi privasimu, dan selalu konsultasikan dengan orang tua atau orang dewasa terpercaya jika menemukan hal-hal yang membuatmu tidak nyaman," imbaunya.
Mbak Cicha juga mengajak para orang tua untuk lebih aktif memantau aktivitas online anak-anak mereka.
Acara ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan edukatif dan hiburan, melibatkan pelajar dari SD hingga SMA. Mbak Cicha mengapresiasi peran serta forum anak dalam menyukseskan perayaan Hari Anak Nasional ini.