Demam donat Pinkan Mambo rupanya tak hanya menjangkiti masyarakat biasa, tapi juga para YouTuber terkenal. Salah satunya adalah Tasyi Athasyia, yang baru-baru ini mengungkapkan kekecewaannya karena pesanan donatnya terus menerus mengalami penundaan. Bahkan, ia sempat ditawari jalur "fast track" dengan harga fantastis. Berikut kronologinya:
Antrian Panjang, PO Seminggu Tak Membuahkan Hasil
Tasyi mengaku telah melakukan pemesanan donat sejak seminggu sebelumnya. Namun, jadwal pengiriman yang semula dijanjikan terus diundur. "Aku udah pesen dari tanggal 15 Juli, dijadwalin kirim tanggal 22 Juli. Eh, ternyata dibatalin juga," keluhnya.
Ditawari Jalur Kilat Seharga 2 Juta Rupiah!
Merasa penasaran, Tasyi kemudian menanyakan perihal jalur "fast track" yang sempat ia dengar. Betapa terkejutnya ia, ketika mengetahui harga yang ditawarkan. Untuk pengiriman pukul 5 sore, ia harus merogoh kocek sebesar 2 juta rupiah. Sementara untuk pengiriman pukul 8 malam, harganya 1 juta rupiah. Tasyi pun mencoba menghubungi admin untuk menanyakan lebih lanjut, namun pesannya tak kunjung mendapat balasan.
Jadwal Berubah-Ubah, Komunikasi Tak Lancar
Kejanggalan terus berlanjut. Admin Pinkan Mambo sempat menginformasikan bahwa pesanan Tasyi telah dijadwalkan untuk tanggal 22 Juli. Namun, tak lama kemudian, ia kembali menerima template pemesanan baru yang menyebutkan jadwal pengiriman berubah menjadi tanggal 30 Juli.
Komunikasi pun semakin sulit. Setelah dipastikan kembali, pesanan Tasyi akhirnya dijadwalkan pada tanggal 22 Juli. Namun, pesannya yang menanyakan jam pengiriman sama sekali tidak direspon. Kurir yang sudah dipesan untuk mengambil donat pun kesulitan menghubungi pihak Pinkan Mambo. Rupanya, Pinkan Mambo saat itu sedang tertidur saat melakukan live di TikTok.
Akhirnya Batal Review
Merasa kecewa dan lelah dengan drama yang berkepanjangan, Tasyi akhirnya memutuskan untuk membatalkan niatnya mereview donat Pinkan Mambo. Meskipun sudah melakukan pembayaran, ia tidak meminta pengembalian dana. "Besok aku juga gak mau pick up, jadi mohon maaf aku gak bisa review ya guys," pungkasnya. Kisah ini pun menjadi pelajaran bagi para pelaku bisnis online untuk lebih memperhatikan manajemen pesanan dan komunikasi dengan pelanggan.
