Menyambut 200 tahun Perang Jawa dan HUT ke-80 Republik Indonesia, Mars Media meluncurkan film revolusioner berbasis kecerdasan buatan (AI), "Diponegoro Hero". Karya King Bagus ini menjadi film pertama bertema pahlawan nasional yang diproduksi dengan teknologi AI dan memiliki durasi terpanjang.
Film berdurasi 30 menit ini menghidupkan semangat perjuangan dan nilai spiritual Pangeran Diponegoro melalui visualisasi yang dihasilkan oleh Generative AI. Lebih dari sekadar dokumenter sejarah, film ini menawarkan pengalaman sinematik yang menginspirasi dan mendidik.
"Kami ingin sejarah tidak hanya dibaca, tetapi juga dirasakan dan dilihat melalui film AI. Kedepannya, kami akan fokus pada pembuatan film-film sejarah kepahlawanan nasional untuk membantu pemerintah menumbuhkan rasa patriotisme," kata King Bagus di Jakarta, Kamis (24/7/2025).
Dalam proses pembuatannya, Mars Media berkolaborasi dengan Paguyuban Trah Pangeran Diponegoro, Patra PADI, sebagai penasihat historis. Kerjasama ini memastikan akurasi sejarah dan menjaga nilai-nilai luhur Pangeran Diponegoro.
Kehadiran film sejarah berbasis AI ini membawa nama Pangeran Diponegoro ke layar lebar, tidak lagi hanya di medan perang. Film ini diharapkan menjadi media hiburan, edukasi, spiritualitas, dan patriotisme di era digital. Selain itu, film ini juga dapat membantu pemerintah dalam memperkuat nilai patriotisme dan memberikan edukasi sejarah melalui media audio visual yang relevan dengan kebutuhan zaman.
