Qory Sandioriva, mantan Puteri Indonesia 2009, membuka tabir kehidupan rumah tangganya yang kandas dengan Shah Rei Sukardi. Pernikahan yang diharapkan menjadi amanah terakhir ibundanya itu, justru berujung pada gugatan cerai setelah hanya berjalan 1,5 tahun.
Qory mengaku tak tahan lagi menghadapi berbagai kebohongan dan dugaan KDRT yang dilakukan mantan suaminya. Ia mengungkapkan, pernikahan yang dilangsungkan pada 6 Juni 2020 itu, ternyata bukan pernikahan pertama Shah Rei.
"Banyak hal yang membuat perempuan tidak suka dibohongi. Pernikahan ini adalah pilihan ibu saya, wasiat sebelum meninggal. Saya coba jalani sebaik mungkin, tapi ternyata ada yang lain selain saya," ungkap Qory.
Wanita berusia 33 tahun itu baru mengetahui bahwa pernikahannya adalah yang keenam bagi Shah Rei, padahal sebelumnya ia hanya mengetahui bahwa mantan suaminya itu pernah bercerai dua kali. Kebohongan lain yang terungkap adalah status Shah Rei sebagai pilot yang juga dipertanyakan.
Qory mencoba bertahan, namun usahanya sia-sia ketika masalah mulai menyeret putranya. Ia juga mengaku sering mengalami kekerasan fisik dan verbal. Meskipun demikian, ia juga memikirkan anak-anak Shah Rei yang dekat dengannya.
"Saya jadi sakit-sakitan, mental saya parah. Saya lihat anak saya dan anak-anaknya dia kasihan juga. Akhirnya, dengan dukungan keluarga, saya memutuskan untuk mengajukan gugatan cerai," kenangnya.
Setelah resmi bercerai, Qory kini fokus membesarkan putranya, Ganesa Tashi Tungka, buah hatinya dari pernikahan sebelumnya dengan Ramon Y Tungka.
"(Kekuatan saya) berasal dari keyakinan kepada Tuhan dan amanah seorang anak. Dia yang selalu membuat saya harus berjuang," tutup Qory.