Tragedi Angara Airlines: Kotak Hitam Ditemukan, Investigasi Mendalam Dimulai

Moskow – Tim investigasi telah berhasil menemukan kotak hitam dari pesawat yang nahas di wilayah timur Rusia. Insiden tragis ini merenggut nyawa seluruh 48 penumpang dan awak pesawat.

Kotak hitam tersebut, yang berisi data penerbangan penting, akan segera dikirim ke Moskow untuk dianalisis secara mendalam. Pesawat Antonov-24 milik Angara Airlines tersebut jatuh saat mencoba melakukan pendaratan kedua di kota Tynda, Siberia. Pesawat hilang dari pantauan radar pada Kamis (24/7) siang waktu setempat.

Helikopter penyelamat menemukan sisa-sisa pesawat yang terbakar di lereng pegunungan berhutan, sekitar 15 kilometer dari Bandara Tynda. Pihak berwenang belum memberikan pernyataan resmi mengenai penyebab pasti kecelakaan, namun laporan awal menyebutkan bahwa pesawat tersebut mungkin kesulitan mendarat akibat cuaca buruk.

Investigasi difokuskan pada kemungkinan adanya kerusakan teknis atau kesalahan manusia sebagai penyebab kecelakaan.

Kementerian Perhubungan Rusia telah mengumumkan bahwa mereka juga sedang menyelidiki Angara Airlines, operator pesawat, untuk memastikan kepatuhan mereka terhadap semua peraturan keselamatan. Nasib operasional maskapai ini akan ditentukan berdasarkan hasil investigasi.

CEO Angara Airlines, Sergei Salamanov, menyatakan bahwa pilot yang berpengalaman dengan jam terbang tinggi, memutuskan untuk tetap melanjutkan penerbangan meskipun perkiraan cuaca tidak mendukung.

Tim penyelamat menemukan jenazah di lokasi kejadian yang sulit dijangkau. Keluarga dari para korban akan menerima kompensasi sebesar lima juta rubel.

Scroll to Top