Ganda campuran Indonesia, Jafar Hidayatullah dan Felisha Pasaribu, harus mengakui keunggulan pasangan tuan rumah, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin, di babak semifinal China Open 2025. Pertandingan sengit yang berlangsung di Olympic Sports Center Gymnasium pada Sabtu (26/7/2025) siang itu, berakhir dengan skor 21-16, 15-21, dan 16-21 untuk kemenangan Jiang/Wei.
Jafar/Felisha memulai pertandingan dengan keyakinan tinggi. Serangan-serangan terarah dan penempatan bola yang cerdik membawa mereka unggul di gim pertama. Setelah membuka keunggulan 7-4, mereka berhasil meredam tekanan dari Jiang/Wei dan menutup interval dengan skor 11-8. Permainan drive yang intens kerap terjadi, dan Jafar/Felisha berhasil memanfaatkan kesalahan dari Wei. Gim pertama pun diamankan dengan skor 21-16, setelah pukulan Jiang melebar.
Sayangnya, di gim kedua, Jafar/Felisha langsung tertinggal 0-5. Meskipun sempat merespons dengan meningkatkan agresivitas dan meraih empat poin beruntun, Jiang/Wei berhasil menghentikan momentum tersebut dan merebut lima poin berturut-turut. Wei, yang tampak kurang percaya diri di gim pertama, mulai menunjukkan peningkatan performa dengan sambaran-sambaran di depan net. Jafar/Felisha kesulitan keluar dari tekanan dan tertinggal jauh 9-16. Meski sempat berusaha mengejar hingga 15-19, gim kedua akhirnya direlakan dengan skor 15-21.
Di gim penentuan, empat poin beruntun di awal dari Jiang/Wei menjadi pukulan berat bagi Jafar/Felisha. Pasangan tuan rumah semakin percaya diri dengan serangannya dan memperlebar jarak menjadi 6-1. Jafar/Felisha mencoba bangkit, namun beberapa kesalahan menghambat mereka. Momentum kebangkitan baru didapat setelah interval, dengan memangkas ketertinggalan menjadi 10-12, dan bahkan menyamakan kedudukan menjadi 14-14!
Pertarungan semakin alot, namun Jiang/Wei berhasil unggul 17-16. Dari titik itu, mereka memaksa Jafar/Felisha melakukan beberapa kesalahan dan akhirnya mengunci kemenangan. Dengan hasil ini, langkah Jafar/Felisha di China Open 2025 terhenti di babak semifinal.
